Serangan Jumat di Suriah, 47 Orang Tewas

»,,, || Leave a comments

Serangan Jumat di Suriah, 47 Orang Tewas

Bom mobil meledak di depan masjid di kawasan selatan Suriah, menewaskan sedikitnya 47 orang, Jumat (14/2/2014). Jumlah korban tewas diperkirakan masih akan bertambah, dikhawatirkan bisa mencapai 150-an orang. Rekor baru korban satu serangan kekerasan di Suriah pun terbentuk.

Bom itu meledak di depan masjid di desa di Yaduda, provinsi Daraa Selatan, Suriah, berdasarkan data dari Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia. Jaringan aktivis yang berbasis di Inggris ini menuding pemerintah berada di balik serangan tersebut. Mereka pun memperkirakan korban tewas bisa sampai 150-an orang karena kondisi korban lain yang terluka akibat serangan.

Di sisi lain, organisasi mengatasnamakan Islamic State of Iraq and the Levant (ISIL) juga membantai puluhan orang beberapa waktu sebelumnya, setelah diusir oleh para oposan pemerintah dan diminta meninggalkan lima desa termasuk Hreitan.

Kubu oposisi Suriah pernah menyambut kedatangan ISIL dalam perlawanan mereka terhadap rezim Bashar al Assad. Namun, beragam pelanggaran mengerikan ISIL mendorong kubu oposisi berubah sikap terhadap ISIL.

Tepat sebelum menarik diri dari Hreitan, ISIL mengeksekusi 27 orang termasuk 15 gerilyawan oposisi, masih menurut observatorium yang sama. Meskipun, dalam insiden ini dilaporkan pula ada 11 milisi ISIL yang tewas.

Pertempuran antara kubu oposan pemerintah dengan ISIL juga terjadi di Aleppo. Dilaporkan pertempuran di Aleppo menyebabkan 22 orang tewas, termasuk 2 anak-anak, setelah ditembaki anggota ISIL di Akhtarin, sebuah desa di Aleppo. Di sini, 16 anggota ISIL dilaporkan tewas.

Kubu oposisi resmi menyatakan berseberangan dengan ISIL pada 3 Januari 2014, berujung pengusiran para anggota ISIL dari provinsi kaya minyak, Deir Ezzor, pekan lalu.

Adapun pertempuran antara kubu oposisi dan rezim Assad pun beelum reda. Di Aleppo, 18 tentara pemerintah dan milisi pro-Assad tewas ketika gerilyawan oposisi meledakkan terowongan yang mereka gali di bawah Hotel Carlton, Jumat. Hotel ini menjadi markas tentara.

Akibatnya, pertempuran terbuka antara kubu oposisi dan pro-pemerintah terjadi lagi, menewaskan beberapa gerilyawan. Taktik penggalian terowongan di bawah gedung, telah menjadi taktik yang beberapa kali dipakai oleh kubu oposisi, baik di Aleppo maupun Damaskus.

Tiga tahun konflik Suriah, telah menewaskan tak kurang dari 136.000 orang. Selain itu, jutaan orang terpaksa mengungsi dari tanah kelahiran, baik untuk menjadi pengungsi di luar negeri maupun di wilayah lain di dalam Suriah.
$[ 0 comments Untuk Artikel Serangan Jumat di Suriah, 47 Orang Tewas]$

Post a Comment

 
|January»|»February»|»March»|»April»|»May»|»June»|»July»|»August»|»September»|»October»|»November»|»December|