Pasukan Irak Sukses Usir ISIS dari Kota Baiji

Pasukan Irak Sukses Usir ISIS dari Kota Baiji

Pasukan pemerintah Irak berhasil merebut kota strategis Baiji, yang terletak di dekat pusat penyulingan minyak terbesar di negeri itu, Jumat (14/11/2014), setelah dua pekan bertempur melawan pasukan ISIS.

Baiji, yang dikuasai ISIS selama beberapa bulan, terletak di jalan utama yang menghubungkan dengan kota Mosul yang juga dikuasai ISIS. Direbutnya kembali Baiji semakin mengisolasi ISIS di kota Tikrit yang terletak di sebelah selatan Baiji.

Baiji adalah kota terbesar yang berhasil direbut kembali pasukan pemerintah sejak serangan kilat ISIS mencaplok sebagian wilayah utara Irak pada Juni lalu. "Pasukan pemerintah Irak berhasil menguasai kembali kota Baiji," kata Ahmed al-Krayim, pimpinan dewan provinsi Salaheddin.

Direbutnya kembali kota Baiji itu juga dibenarkan seorang mayor jenderal angkatan darat, seorang kolonel polisi dan seorang mayor angkatan darat Irak. Stasiun televisi pemerintah juga mengabarkan kabar yang sama soal kota Baiji.

"Pasukan Irak saat ini sedang menuju ke pusat penyulingan minyak Baiji di sebelah utara kota itu. Di sana pasukan pemerintah berhasil menggagalkan serangan ISIS," lanjut Krayim.

Jika pasukan Irak berhasil merebut penyulingan minyak Baiji, yang pernah menghasilkan 50 persen kebutuhan bahan bakar Irak, maka itu akan menjadi keberhasilan signifikan bagi pemerintah Baghdad.

Operasi militer untuk merebut kembali Baiji dimulai empat pekan lalu ketika pasukan Irak dan milisi pro-pemerintah bergerak maju menuju Baiji dari arah selatan. Gerak maju pasukan Irak ini sempat dihambat bom yang ditanam ISIS di sepanjang jalan menuju Baiji. Akhirnya pasukan Irak berhasil memasuki kota itu pada 31 Oktober lalu.

Di awal serangan kilat ISIS, sejumlah divisi angkatan darat Irak hancur dan Baghdad dengan susah payah berusaha menyusun kembali kekuatan.

Lalu dengan bantuan serangan udara koalisi serta didukung milisi Syiah dan suku-suku Sunni ditambah bantuan para penasihat militer asing serta pergantian pucuk pimpinan militer, kondisi pasukan Irak kini mulai membaik.